Bulan Romadhon adalah bulan suci yang sangat istmewa bagi umat Muslim, karena di dalamnya banyak sekali keberkahan dan juga kemuliaan.  Rasulullah dalam hadist shahihnya juga memberikan kabar gembira tentang keutamaan bulan Romadhon yang diriwayatkan oleh Bukhari Muslim.

“Khutbah Rasululah saw pada akhir bulan Sa`ban “Hai manusia, bulan yang agung, bulan yang penuh berkah telah menaung. Bulan yang didalamnya ada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Bulan yang padanya Allah mewajibkan berpuasa. Qiyamullail disunnahkan. Barang siapa yang pada bulan itu mendekatkan diri kepada Allah dengan suatu kebaikan, nilainya seperti orang yang melakukan perbuatan yang diwajibkan pada bulan lainnya. Dan barang siapa yang melakukan suatu kewajiban pada bulan itu,nilainya sama dengan tujuh puluh kali lipat dari kewajiban yang dilakukannya pada bulan lainnya. Keutamaan sedekah adalah sedekah pada bulan Ramadhan (HR. Bukhori-Muslim).

Dalam rangka menyambut dan mengisi Bulan Suci Romadhon, SMK N Jumo di bawah Koordinator Bagian Kesiswaan melaksanakan kegiatan pesantren Kilat. Peserta dari kegiatan pesantren Kilat adalah seluruh Kelas X baik DKV maupun kelas X TKR Sedangkan untuk kelas XI hanya diikuti oleh kelas XI TKR, dikarenakan kelas XI Multimedia sudah melaksanakan kegiatan PKL.

Kegiatan Pesantren Kilat dilaksanakan selama 4 hari yatu dari tanggal 3 – 6 April 2023.  Pada kegiatan Pesantren Kilat di Tahun ini, Muhammad Hasanul Arifin, S.Kom  selaku waka Kesiswaan mengharapkan agar pesantren Kilat tidak hanya sebagai formalitas dan kegiatan insidental sekedar menyambut bulan suci Romadhon, Tetapi diharapkan agar pesantren Tahun ini benar benar memberikan manfaat dan ada nilai positif yang masuk ke dalam hati siswa sehingga bisa memberikan semangat peningkatan ibadah dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk menciptakan iklim seperti kehidupan pesantren yang sesungguhnya, maka kegiatan pesantren dipisah antara santri putra dan santri putri. Untuk Santri putra di harapkan memakai sarung, baju muslim sedangkan untuk santri Putri diharapkan memakai gamis atau baju muslim. Penggunaan sarana komunikasi Handphone juga tidak diizinkan selama pelaksanaan kegiatan pesantren Kilat. Handphone dikumpulkan pada panitia yang dikoordinasi oleh masing masing guru pendamping kelas.

Agenda Kegiatan Pesantren kilat meliputi Sholat Dhuha berjamaah, Tadarus Khatam 1 hari bagi setiap kelas yang kemudian dilanjutkan dengan Kajian dari Ustadz dan Ustadzah dari Pihak luar. Untuk Santri Putra kajian di isi oleh Ustadz Muhtadi Kadi, LC dari Pondok Pesantren Ihsanul Fikri Pabelan Mungkid Magelang, sedangkan untuk Kajian Putri di isi oleh Ustadzah Niken Kencan Ungu, S.Pd, M.Pd, dari UNSIQ Wonosobo, seorang dosen,  motivator sekaligus penulis buku. Tema yang diangkat dari Kajian adalah Bahaya Meninggalkan Sholat

Untuk agenda hari ke 3 (tiga) adalah Lomba kaligrafi dan dai berpasangan, sedangkan hari ke 4 (empatt ) adalah Lomba menyanyi Lagu Religi dan Story Telling Kisah-kisah Nabi.  Semua kelas wajib mengirimkan perwakilan untuk mengikuti kegiatan semua perlombaan. Dengan beberapa lomba diharapkan kemampuan Publik speaking dan nilai kerja sama antar anak dapat terjalin dengan baik. Dari beberapa perlombaan yang dilombakan, ternyata terlihat banyak potensi dari anak-anak SMK N Jumo yang luar biasa.  Sebagai juri lomba Dai, Salist Nurhayati mengatakan sulit untuk menentukan juara, dikarenakan penampilan anak-anak sangat luar biasa. Selisih nilai sangat tipis, bahkan ada nilai yang sama.